Akuntansi Untuk Lease

Pengertian Leasing

Leasing adalah setiap kegiatan pembiayaan perusahaan dalam bentuk penyediaan barang-barang modal untuk digunakan suatu perusahaan untuk jangka waktu tertentu berdasarkan pembayaran-pembayaran secara berkala disertai dengan hak pilih bagi perusahaan tersebut untuk membeli barang-barang modal yang bersangkutan atau memperpanjang jangka waktu leasing berdasarkan nilai sisa yang disepakati bersama.

leasing

Keunggulan dari leassing

Ada 2 Keunggulan bagi Leasse, yaitu :

  1. Tanpa uang muka, Sebagian terbesar pembelian harta yang dibiayai dengan menuntut agar sebagian dari harga beli dibayar langsung oleh peminjam pada saat transaksi dilakukan. Hal ini memberi perlindungan tambahan bagi kreditor apabila terjadi kemancetan pembayaran dan pengembalian aktiva.
  2. Menghindari resiko kepemilikan, Resiko ini meliputi kerugian karena bencana, keausan, kondisi perekonomian yang berubah, dan kerusakan fisik

Keuntungan2 umum bagi leassor :

  1. Meningkatkan Penjualan
  2. Mengurangi Pajak
  3. Hubungan baik dengan leassor
  4. Nilai sisa dipertahankan

Kriteria yang berlaku baik bagi lesse maupun lessor

Berikut 4 kriterianya :

  1. Lease akan mengalihklan pemilikan harta kepada lesse pada ahir periode lease.
  2. Lease akan memuat opsi pembelian dengan harga murah.
  3. Periode Lease sama dengan atau lebih dari 75% taksiran umur ekonomis harta yang lease.
  4. Nilai sekarang pembayaran Lease mnimum, tidak termasuk bagian yang merupakan biaya eksekutori, sama dengan atau lebih besar daripada 90% nilai pasar wajar harta.

Akuntansi Bagi Lease-Lessee

Ada dua klasifikasi lease oleh lessee :

  1. Lease Modal (Capital Lease)
  2. Lease Operasi (Operasting Lease)

Jika lease dicatat sebagai lease modal (capital lease) maka lease tersebut harus dianggap tidak dapat dibatalkan, dan  memenuhi salah satu dari kriteria dibawah ini :

  1. Lease mentransfer kepemilikan properti kepada lessee
  2. Lease mempunyai opsi untuk membeli dengan harga khusus
  3. Jangka waktu lease sama dengan atau melebihi 75% dari estimasi umur ekonomis aktiva yang di-lease
  4. Nilai sekarang dari pembayaran lease minimum sama dengan atau melebihi 90% dari nilai wajar properti yang di-lease.

Akuntansi Bagi Lesse-Lessor

dari segi Lessor, type Leasing adalah sbb :

  1. Capital Lease
    1. Sales Type Lease
    2. Direct Financing Lease
    3. Leveraged Lease
  2. Operating Lease / True Lease

Akuntansi Untuk Transaksi Jual Lease Kembali

Aspek khusus dari lease ini adalah adanya perjanjian dimana satu pihak menjual harta kepada pihak kedua, kemudian pihak pertama melease harta itu kembali. Karena itu, pihak pertama menjadi pihak penjual sekaligus lesse dan pihak kedua menjadi pembeli sekaligus lessor. FASB telah menganjurkan bahwa jika penjualan itu menghasilkan suatu laba, maka laba itu harus ditangguhkan dan diamortisasikan secara proporsional dengan amortisasi harta yang dilease jika lease itu merupakan lease modal atau proporsional dengan pembayaran sewa jika lease itu merupakan suatu lease operasi. Jika transaksi itu menimbulkan kerugian karena nilai pasar yang wajar dari harta lebih rendah daripada harga perolehan yang belum disusutkan, kerugian tersebut harus segera diakui

 

Leave a comment